5 Calon Pengganti Ruben Amorim Jika Dipecat Man United

Tidak dapat dipungkiri bahwa posisi manajer di klub besar seperti Manchester United selalu berada di bawah sorotan tajam. Jika Ruben Amorim suatu saat harus meninggalkan posisinya, pertanyaan besar yang muncul adalah siapa yang layak menggantikannya? Artikel ini akan membahas 5 calon pengganti Ruben Amorim jika dipecat Man United, dengan analisis mendalam dan gaya santai yang mudah dipahami.

Mengapa Ruben Amorim Bisa Terancam?

Sebagai salah satu pelatih muda yang menjanjikan, Ruben Amorim memang membawa angin segar bagi Manchester United. Namun, tekanan untuk meraih hasil instan dan ekspektasi tinggi dari fans sering kali menjadi tantangan terbesar. Beberapa alasan yang mungkin membuat posisi Amorim terancam antara lain:

  • Hasil pertandingan yang tidak konsisten.
  • Gagal memenuhi target trofi utama.
  • Kritik terhadap taktik dan gaya permainan.
  • Hubungan yang kurang harmonis dengan pemain kunci.

Jika situasi seperti ini terus berlanjut, bukan tidak mungkin klub akan mencari pengganti yang lebih berpengalaman atau dengan filosofi berbeda.

Jika Dipecat Man United

1. Graham Potter

Graham Potter belum memiliki pekerjaan sejak dipecat oleh Chelsea pada April 2023. Ia sempat dikaitkan dengan Leicester City dan Ajax Amsterdam pada musim panas lalu tetapi kepindahannya tidak terwujud.

Meskipun rekor buruknya di Stamford Bridge setelah meninggalkan Brighton membuat reputasinya sedikit tercoreng, ia tetap menjadi pilihan yang menarik. Pria asal Inggris tersebut kabarnya sempat didekati pemilik Manchester United INEOS.

Sebelum meraih popularitas di Brighton, Potter mendapatkan pujian atas kemampuannya membawa klub kasta keempat Swedia, Ostersund, melaju ke Eropa, sebelum pindah ke Swansea. Setahun kemudian, Brighton merekrutnya, dan di musim ketiganya, Potter berhasil membawa tim tersebut finis di posisi kesembilan.ntangan di Inggris, mengingat ia sebelumnya menolak beberapa tawaran dari klub Premier League.

2. Joachim Loew

Setelah memimpin tim nasional Jerman selama 17 tahun, Joachim Loew akhirnya memutuskan untuk mundur dari jabatannya. Keputusan ini diambil setelah kegagalan Die Mannschaft di Euro 2020, yang menandai berakhirnya era kepemimpinan Loew.

Selama masa kepelatihannya, Loew berhasil meraih sejumlah prestasi yang membanggakan bersama timnas Jerman. Salah satu pencapaian terbesar adalah keberhasilan membawa Jerman meraih gelar juara Piala Dunia 2014, serta memenangkan Piala Konfederasi 2017, yang menambah daftar kesuksesannya sebagai pelatih.

Selain sukses di level internasional, Loew juga memiliki pengalaman melatih di dunia klub. Sebelum menukangi timnas Jerman, pria berusia 62 tahun ini pernah mengasuh beberapa klub, termasuk Stuttgart, Fenerbahce, Tirol Innsbruck, dan Austria Wien, yang memberikan fondasi berharga dalam karier kepelatihannya.

3. Xavi Hernandez

Setelah mengakhiri karier sebagai pemain pada 2019, Xavi Hernandez memulai perjalanan barunya sebagai pelatih. Ia melangkah ke Al-Sadd di Qatar, tempat di mana ia meraih sejumlah gelar dan membuktikan kemampuannya di dunia kepelatihan.

Pada November 2021, Xavi kembali ke Barcelona untuk mengisi posisi pelatih kepala, menggantikan Ronald Koeman. Di bawah bimbingannya, Barcelona berhasil meraih gelar La Liga dan Supercopa de Espana.

Namun, Xavi diberhentikan dari posisinya sebagai pelatih Barcelona pada akhir musim lalu. Sejak pemecatannya, ia belum kembali terlihat di dunia kepelatihan.

4. Massimiliano Allegri

Massimiliano Allegri adalah manajer berpengalaman yang telah melatih AC Milan dan Juventus, dengan total 600 laga yang dilalui. Dia meraih enam gelar Serie A, lima di antaranya bersama Juventus.

Allegri kini sedang menganggur setelah berpisah dengan Juventus pada akhir musim lalu. Sebelum diberhentikan, ia sempat mempersembahkan gelar Coppa Italia untuk tim tersebut.

Allegri dikenal sebagai pelatih yang sukses di Italia, dengan pencapaian luar biasa di level domestik. Ia bisa menjadi pilihan yang menarik untuk Manchester United apabila mencari manajer baru.

5. Gareth Southgat

Gareth Southgate saat ini sedang menganggur setelah mundur dari jabatannya sebagai pelatih timnas Inggris. Sejak kepergiannya, dia belum mengambil peran sebagai pelatih di klub atau timnas lain.

Pada musim panas lalu, Southgate sering dikaitkan dengan Manchester United. Sir Jim Ratcliffe dilaporkan sangat tertarik agar Southgate menjadi pelatih baru Setan Merah.

Southgate sebelumnya pernah menangani Middlesbrough. Jika Ruben Amorim pergi, Southgate sangat mungkin untuk bergabung dengan Manchester United dan mengambil alih kursi pelatih di Old Trafford.

Siapa yang Paling Tepat?

Memilih pengganti Ruben Amorim bukanlah keputusan mudah. Banyak faktor yang harus dipertimbangkan, termasuk filosofi klub, ekspektasi fans, dan kondisi skuad saat ini. Dari kelima nama di atas, setiap calon memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.

  • Jika ingin manajer dengan reputasi global, Joachim Loew adalah pilihan utama.
  • Untuk pendekatan jangka panjang, Xavi Hernandez atau Graham Potter bisa menjadi opsi terbaik.
  • Jika butuh inovasi taktik, Gareth Southgat adalah jawabannya.
  • Namun, untuk stabilitas dan hasil instan, Massimiliano Allegri bisa diandalkan.

Kesimpulan: Masa Depan Manchester United

Manchester United selalu menjadi klub yang menarik perhatian dunia, termasuk dalam hal manajerial. 5 calon pengganti Ruben Amorim jika dipecat Man United yang telah dibahas di atas menunjukkan bahwa klub memiliki banyak pilihan berkualitas. Namun, siapa pun yang akan menggantikan Amorim, tantangan utamanya tetap sama: mengembalikan kejayaan United di level domestik dan Eropa.

Siapa menurut Anda yang paling cocok? Mari diskusikan di kolom komentar!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *