Sepakbola adalah olahraga yang memikat jutaan orang di seluruh dunia. Namun, di balik kegembiraan dan kegembiraan yang diberikan oleh permainan ini, terdapat cerita-cerita tragis yang menggetarkan hati. Berikut adalah beberapa tragedi sepakbola dunia yang paling memilukan yang pernah terjadi.
1. Tragedi Hillsborough
Tragedi Hillsborough terjadi pada tanggal 15 April 1989, ketika pertandingan semifinal Piala FA antara Liverpool dan Nottingham Forest di stadion Hillsborough, Sheffield, Inggris. Saat pertandingan, terjadi kerusuhan yang mengerikan di tribun Leppings Lane, yang mengakibatkan tekanan massal yang mengerikan. Akibatnya, 96 orang tewas dan ratusan lainnya terluka parah. Kejadian ini merupakan salah satu tragedi sepakbola terburuk dalam sejarah.
2. Tragedi Heysel
Pada 29 Mei 1985, stadion Heysel di Brussels, Belgia menjadi saksi tragedi yang mengerikan saat final Piala Eropa antara Liverpool dan Juventus. Sebelum pertandingan, kerusuhan terjadi antara pendukung kedua tim di tribun. Akibatnya, sebagian besar korban tewas adalah pendukung Juventus, dengan total 39 orang meninggal dan lebih dari 600 lainnya terluka. Insiden ini mengakibatkan larangan klub Inggris untuk bermain di kompetisi Eropa selama lima tahun.
3. Tragedi Superga
Pada 4 Mei 1949, pesawat yang membawa tim sepakbola Italia, Torino, jatuh di Superga Hill dekat Turin, Italia. Dalam kecelakaan tersebut, semua anggota tim, staf, dan awak pesawat tewas, total 31 orang. Tragedi Superga meninggalkan lubang yang besar dalam dunia sepakbola Italia, karena tim Torino saat itu merupakan salah satu tim terbaik di negara tersebut.
4. Tragedi Port Said
Pada 1 Februari 2012, pertandingan antara Al-Masry dan Al-Ahly di stadion Port Said, Mesir, berubah menjadi malapetaka. Setelah pertandingan berakhir, kerusuhan pecah di antara pendukung kedua tim, yang mengakibatkan bentrokan fisik yang mengerikan. Akibatnya, 74 orang tewas dan ratusan lainnya terluka. Tragedi Port Said menjadi salah satu insiden paling tragis dalam sejarah sepakbola Mesir.
5. Tragedi Chapecoense
Pada tanggal 28 November 2016, pesawat yang membawa tim sepakbola Brasil, Chapecoense, jatuh di dekat Medellin, Kolombia. Tim sedang dalam perjalanan untuk menghadapi Atlético Nacional dalam pertandingan final Piala Sudamericana. Dari total 77 orang di pesawat, hanya enam orang yang selamat. Tragedi ini membuat dunia sepakbola berkabung, karena sebagian besar anggota tim Chapecoense, staf, dan kru pesawat kehilangan nyawa mereka.
Dari Hillsborough hingga Chapecoense, tragedi-tragedi ini menyisakan luka yang mendalam dalam sejarah sepakbola dunia. Meskipun demikian, peristiwa-peristiwa ini juga mengajarkan kita tentang pentingnya keselamatan dan solidaritas dalam olahraga yang begitu kita cintai. Semoga kita dapat belajar dari kesalahan masa lalu dan mencegah terulangnya tragedi-tragedi serupa di masa depan.