Sebagai manajer Arsenal yang sedang naik daun, Mikel Arteta telah membawa perubahan besar bagi tim yang sebelumnya berada dalam kekacauan. Namun, meskipun Arteta mulai dikenal sebagai salah satu pelatih muda yang berbakat di Eropa, ada beberapa manajer yang berhasil mempertahankan rekor tak terkalahkan melawan dirinya. Dalam artikel ini, kita akan membahas 8 manajer yang belum pernah dikalahkan oleh Mikel Arteta dalam kompetisi resmi..

1. Enzo Maresca
Chelsea tampil inkonsisten sejak Natal. Padahal, sebelumnya mereka sempat disebut sebagai penantang gelar.
Salah satu hasil impresif mereka terjadi saat melawan Arsenal. Tim asuhan Enzo Maresca menahan The Gunners 1-1 di Stamford Bridge.
Pedro Neto menjadi pahlawan Chelsea dalam laga itu. Ia mencetak gol penyama kedudukan dengan tembakan keras.
2. Arne Slot
Arsenal bisa menghadapi masalah jika tren ini terus berlanjut. Mereka sempat bermain imbang 2-2 melawan Liverpool pada Oktober 2024.
Meski The Reds tak sempurna, Liverpool tetap unggul di puncak klasemen. Arteta sendiri punya rekor bagus melawan tim-tim besar.
Namun, pertemuan berikutnya di Mei bisa terasa lebih menyakitkan. Liverpool kemungkinan sudah memastikan gelar di musim pertama Arne Slot.
3. Gian Piero Gasperini
Arteta pertama kali berhadapan dengan Gian Piero Gasperini saat Arsenal bertemu Atalanta di fase grup Liga Champions musim ini.
The Gunners kesulitan menampilkan permainan menyerang terbaik mereka. Laga akhirnya berakhir imbang tanpa gol.
Atalanta hampir menang setelah mendapat penalti di babak kedua. Namun, David Raya menggagalkan eksekusi Mateo Retegui.
4. Fabian Hurzeler
Arteta dulunya adalah manajer termuda di Premier League saat ditunjuk Arsenal pada 2019. Kini, gelar itu dipegang oleh Fabian Hurzeler dari Brighton.
Pelatih 31 tahun itu langsung menunjukkan kualitasnya. Brighton bahkan memiliki peluang lebih baik saat bertandang ke Emirates musim ini.
Berkat kartu merah Declan Rice, Brighton menahan Arsenal 1-1 di Agustus. Mereka juga kembali menahan The Gunners di AMEX pada Januari.
5. Ruben Selles
Arsenal fans pasti masih ingat hasil imbang 3-3 melawan Southampton pada April 2023. Laga itu dianggap sebagai salah satu momen yang membuat mereka gagal juara.
Southampton yang hampir pasti terdegradasi justru tampil berani dan sempat unggul 3-1. Arsenal akhirnya menyamakan skor lewat gol Martin Odegaard dan Bukayo Saka, tapi hasil ini tetap merugikan mereka.
Kini, Ruben Selles melatih Reading di League One. Artinya, kecil kemungkinan dia akan berhadapan lagi dengan Arteta dalam waktu dekat.
6. Michael Carrick
Michael Carrick menunjukkan potensinya sebagai pelatih di Championship bersama Middlesbrough. Ia pernah menghadapi Mikel Arteta saat menjadi pelatih sementara Manchester United pada 2021.
Dalam laga itu, United sedang tidak stabil, tetapi Carrick berhasil membawa timnya menang 3-2. Itu menjadi satu-satunya pertemuan Carrick dengan Arteta di pinggir lapangan.
Jika terus berkembang, Carrick berpeluang kembali ke Premier League. Middlesbrough bisa menjadi batu loncatan bagi karier kepelatihannya.
7. Rafael Benitez
Rafael Benitez memiliki rekam jejak luar biasa di dunia kepelatihan. Namun, saat ini nama Mikel Arteta lebih bersinar dibandingkan dirinya.
Arteta hanya sekali menghadapi Benitez sebagai pelatih. Dalam laga itu, Everton asuhan Benitez menang 2-1 atas Arsenal pada Desember 2021.
Meski kalah pengalaman, Arteta terus berkembang sebagai manajer top. Sementara Benitez kini tidak lagi berada di panggung utama sepak bola Eropa.
8. Simone Inzaghi
Arsenal kesulitan mencetak gol sepanjang musim 2024/2025. Hal itu terlihat jelas saat mereka kalah 0-1 dari Inter Milan di fase grup Liga Champions.
Tanpa Martin Odegaard dan Bukayo Saka yang dikawal ketat, Arsenal kesulitan menciptakan peluang. Hakan Calhanoglu mencetak gol dari penalti, dan The Gunners gagal membalas.
Simone Inzaghi menerapkan taktik disiplin untuk meredam Arsenal. Pendekatan ini kemudian diikuti oleh beberapa manajer lain musim ini.
Kesimpulan: Pelajaran Berharga bagi Mikel Arteta
Meskipun Mikel Arteta telah membuat banyak kemajuan bersama Arsenal, pertemuan dengan 8 manajer yang belum pernah dikalahkan oleh Mikel Arteta memberikan pelajaran berharga tentang pentingnya taktik, pengalaman, dan adaptasi. Setiap pertemuan ini memberikan gambaran betapa pentingnya belajar dari manajer-manajer top dunia yang sudah terbukti di level tertinggi.
Semua manajer ini memiliki pendekatan unik yang menghalangi Arteta untuk meraih kemenangan, namun tidak diragukan lagi bahwa ini adalah bagian dari proses pembelajaran bagi Arteta. Dalam waktu yang akan datang, bisa jadi Arteta akan mengatasi tantangan-tantangan ini dan membawa Arsenal ke level yang lebih tinggi.