6 Pemain yang Menolak Chelasea untuk Gabung Tottenham

Sepak bola Inggris selalu penuh dengan drama transfer, dan salah satu kisah menarik adalah 6 Pemain yang Menolak Chelasea untuk Gabung Tottenham. Persaingan dua klub London ini memang panas bukan hanya di lapangan, tetapi juga di balik layar saat bursa transfer dibuka. Beberapa nama besar bahkan lebih memilih seragam Lilywhites ketimbang bergabung dengan The Blues, meski tawaran Chelsea seringkali lebih menggiurkan secara finansial.

Tottenham

Chelsea vs Tottenham: Rivalitas di Luar Lapangan

Rivalitas Chelsea dan Tottenham bukan hanya soal gengsi London, tetapi juga soal identitas klub. Chelsea dikenal sebagai tim dengan finansial besar sejak era Roman Abramovich, sedangkan Tottenham lebih mengandalkan proyek jangka panjang dan pengembangan pemain muda. Inilah yang membuat beberapa pemain merasa karier mereka lebih aman dan berkembang jika berlabuh di Spurs.

Faktor yang Membuat Pemain Menolak Chelsea

  • Waktu bermain: Banyak pemain khawatir hanya jadi cadangan di Stamford Bridge.
  • Proyek jangka panjang: Tottenham menawarkan visi membangun skuad dengan konsistensi.
  • Pelatih: Beberapa keputusan dipengaruhi oleh sosok pelatih seperti Mauricio Pochettino atau Antonio Conte.
  • Lingkungan tim: Atmosfer ruang ganti Spurs sering dinilai lebih ramah bagi pemain baru.

6 Pemain yang Menolak Chelasea untuk Gabung Tottenham

Berikut adalah deretan pemain yang memilih Tottenham meski Chelsea menginginkan tanda tangan mereka.

1. Xavi Simons

Tottenham Hotspur resmi mendapatkan Xavi Simons dari RB Leipzig. Pemain Belanda ini sempat diminati Chelsea, namun Spurs berhasil menuntaskan kesepakatan lebih dulu.

Simons akan menempati posisi utama di tim, sesuai peran yang ditawarkan Tottenham. Sebelum pengumuman resmi, ia telah menjalani pemeriksaan medis sebagai bagian dari proses transfer.

Pengumuman ini disambut gembira oleh penggemar Spurs. Keberhasilan merekrut Simons mengulang momentum penting bagi klub, seperti yang terjadi pada kasus Willian dulu.

2. Danny Rose

Danny Rose memulai perjalanan sepak bolanya di Leeds United ketika berusia 11 tahun. Pada usia 16, ia pindah ke Tottenham Hotspur untuk meniti karier lebih serius.

Rose mengaku sempat kesulitan memahami permainan dan teknik dasar saat awal-awal berlatih. Namun, perlahan ia berkembang dan menjadi pemain andalan di tim muda Leeds sebelum pindah ke Spurs.

Keputusannya menolak Chelsea dan memilih Tottenham membuahkan hasil manis. Rose tampil luar biasa, mencetak gol memorable di Derby London Utara dan membuat lebih dari 200 penampilan untuk klub.

3. Steven Pienaar

Steven Pienaar resmi pindah ke Tottenham Hotspur pada Januari 2011 dengan biaya £3 juta. Meski Chelsea juga telah mencapai kesepakatan dengan Everton, keputusan akhir tetap ada pada Pienaar.

Ia menjelaskan bahwa motivasinya adalah ambisi bermain di level tertinggi dan Liga Champions, bukan uang. Pienaar mengikuti kata hatinya dan merasa Tottenham adalah jawaban yang tepat.

Namun, kariernya di Spurs tidak sesuai harapan. Setelah tampil sedikit dalam enam bulan pertama, ia memutuskan kembali ke Everton.

4. Brennan Johnson

Chelsea disebut-sebut sebagai salah satu klub yang serius memburu tanda tangan Brennan Johnson pada musim panas 2023. Hal ini wajar mengingat strategi mereka saat itu fokus pada rekrutmen sayap muda berbakat.

Meski begitu, Johnson justru memilih bergabung dengan Tottenham Hotspur. Chelsea pun kemudian menguatkan lini serang mereka dengan mendatangkan Nkunku, Jackson, dan Palmer.

Alasan Johnson memilih Spurs adalah agar mendapat lebih banyak waktu bermain. Ia menganggap skuad Chelsea terlalu padat untuk bisa berkembang secara maksimal.

5. Mohammed Kudus

Mohammed Kudus menjadi incaran Chelsea yang rela menawarkan Kiernan Dewsbury-Hall plus tambahan £20 juta. Pemain Ghana ini terbuka untuk pindah ke Stamford Bridge dan telah sepakat soal kontrak pribadi.

Tottenham justru memenangkan persaingan dengan langkah cepat dan tegas. Strategi mereka membuat Kudus memilih bergabung dengan Spurs daripada Chelsea.

Pertanyaan pun muncul apakah Chelsea akan berhasil jika pendekatan cepat serupa diterapkan pada pemain lain seperti Gibbs-White atau Maddison. Keputusan Spurs menunjukkan pentingnya kecepatan dan determinasi dalam transfer.

6. James Maddison

James Maddison disebut sebagai salah satu target utama Chelsea dalam proyek rebuild mereka di era Boehly. Klub London Barat itu mengeluarkan dana besar, tetapi Maddison tetap menjadi perhatian utama di pasar transfer.

Chelsea dikabarkan mengutamakan pemain muda, sehingga mereka memilih Cole Palmer daripada Maddison. Strategi ini seolah menekankan fokus pada usia di bawah 25 tahun.

Namun, laporan terbaru menyebut Maddison lebih ingin pindah ke Spurs. Pilihan pemain ini menjadi salah satu alasan Chelsea melewatkan kesempatan mendapatkan Maddison.

Dampak Penolakan Pemain terhadap Chelsea

Setiap kali pemain menolak Chelsea, klub tersebut sering harus mencari alternatif dengan cepat. Hal ini terkadang membuat The Blues kehilangan momentum di bursa transfer. Contohnya, kegagalan mendatangkan Modrić membuat Chelsea harus mencari sosok lain di lini tengah hingga akhirnya mendapatkan Eden Hazard setahun kemudian.

Dampak Positif bagi Tottenham

Bagi Tottenham, keberhasilan mempertahankan atau menarik pemain dari incaran Chelsea memberi keuntungan besar:

  • Memperkuat identitas klub sebagai pilihan serius bagi pemain top.
  • Membentuk skuad kompetitif yang bisa menembus Liga Champions.
  • Menambah nilai historis rivalitas dengan Chelsea.

Bagaimana Tren Ini di Era Modern?

Kini, dengan Chelsea yang masih agresif dalam belanja pemain muda dan Tottenham yang lebih selektif, persaingan transfer tetap menarik. Nama-nama baru bisa saja mengikuti jejak keenam pemain di atas, memilih Spurs meski ada tawaran besar dari Stamford Bridge.

Kesimpulan

Kisah 6 Pemain yang Menolak Chelasea untuk Gabung Tottenham adalah bagian penting dari rivalitas London. Pilihan mereka tidak hanya memengaruhi perjalanan karier pribadi, tetapi juga jalannya persaingan dua klub besar Inggris ini.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *