Derby Manchester selalu menjadi pertandingan yang dinantikan oleh para penggemar sepak bola, baik di Inggris maupun seluruh dunia. Dengan dua klub besar seperti Manchester United dan Manchester City yang saling berhadapan, setiap pertemuan antara kedua tim ini tidak pernah gagal untuk menciptakan momen-momen yang menggetarkan. Dalam artikel ini, kita akan membahas 11 momen tidak terlupakan dalam sejarah Derby Manchester yang akan selalu dikenang oleh para penggemar sepak bola.

1. Gol Overhead Kick Wayne Rooney (Februari 2011)
Wayne Rooney mencetak salah satu gol terbaik dalam sejarah Premier League di Old Trafford. Meski mengakui bermain buruk, gol akrobatiknya membungkam semua kritik.
Menerima umpan dari Nani yang sempat membentur bek lawan, Rooney menyambut bola dengan tendangan salto ke pojok atas gawang. Kiper Joe Hart tak mampu bereaksi.
Sir Alex Ferguson menyebutnya sebagai gol terbaik yang pernah ia lihat di Old Trafford. Ekspresinya menggambarkan keterkejutan luar biasa.
Gol tersebut menjadi penentu kemenangan 2-1 atas City. United tetap di puncak klasemen dan akhirnya menjuarai liga musim itu.
2. Kejutan Amad di Etihad (Desember 2024)
Amad Diallo mencuri perhatian saat Manchester United mencuri kemenangan di kandang Manchester City. Padahal, City sempat unggul lewat sundulan Josko Gvardiol.
Namun, Amad memanfaatkan celah di lini belakang City dengan cerdik. Ia mendapatkan penalti di menit ke-88 dan mencetak gol kemenangan dua menit kemudian.
Kemenangan ini sangat penting bagi pelatih Ruben Amorim. Derby pertamanya langsung ditandai dengan kemenangan bersejarah.
3. Selebrasi Balotelli (Oktober 2011)
Mario Balotelli membuka kemenangan 6-1 City dengan gol pembuka yang diiringi selebrasi ikonik. Ia mengangkat kaus untuk menunjukkan tulisan ‘Why always me?’.
Selebrasi itu menjadi sindiran bagi media yang sering mengkritiknya. Termasuk insiden kembang api di rumahnya sehari sebelum laga.
Balotelli selalu menjadi sorotan baik di dalam maupun luar lapangan. Hari itu, ia menjadi simbol dominasi City atas United.
4. Gol Penentu Michael Owen (September 2009)
Michael Owen mencetak gol kemenangan dramatis enam menit setelah waktu normal berakhir. City sebelumnya menyamakan kedudukan di menit ke-90.
Gol tersebut membuat Old Trafford meledak dalam euforia. Bahkan Sir Alex Ferguson mengejek tetangga berisik-nya.
Gol Owen menjadi simbol bahwa United belum bisa disingkirkan begitu saja. Meskipun City mulai membangun kekuatan besar sejak 2008.
5. Gol Kemenangan Van Persie (Desember 2012)
Robin van Persie jadi pahlawan United di Etihad lewat tendangan bebas yang membentur bek dan masuk ke gawang. Gol itu terjadi di menit ke-92.
Kemenangan 3-2 itu memutus rekor tak terkalahkan City di kandang. United akhirnya menjuarai liga, menjadikan musim terakhir Ferguson sangat manis.
Van Persie mencetak 26 gol musim itu. Ia menjadi pembelian sukses dengan harga sekitar 24 juta pounds (sekitar Rp485 miliar).
6. Hattrick Foden dan Haaland (Oktober 2022)
Manchester City mempermalukan United dengan skor 6-3 di Etihad Stadium. Phil Foden dan Erling Haaland sama-sama mencetak hattrick.
City unggul 4-0 di babak pertama. Dua gol hiburan United tak bisa menutupi perbedaan kualitas.
Kemenangan itu menegaskan dominasi City atas rival sekotanya. Hasil ini menjadi pengingat keras bagi tim asuhan Erik ten Hag.
7. Aksi Neville dan Schmeichel (November 2002)
Gary Neville menolak bersalaman dengan Peter Schmeichel di lorong stadion. Schmeichel saat itu sudah jadi pemain City.
Neville tak menyembunyikan kekecewaannya. Ia merasa mantan kiper legendaris United tak seharusnya membela klub rival.
Selain insiden itu, Neville juga melakukan blunder yang berujung gol City. Hari itu jadi milik Manchester Biru yang menang 3-1.
8. Peringatan Tragedi Munich (Februari 2008)
Derby Manchester kali ini bertepatan dengan 50 tahun tragedi Munich. Kedua tim bersatu memberi penghormatan.
Old Trafford sunyi saat mengheningkan cipta, dengan pemain dan pelatih mengenakan pita hitam. Atmosfer sangat emosional.
Meski City menang 2-1 lewat gol debut Benjani, hasil bukanlah fokus utama hari itu. Persatuan kedua klub jadi sorotan utama.
9. Gol Scholes dan Ciuman Neville (April 2010)
Paul Scholes mencetak gol kemenangan pada menit terakhir di Etihad. Gol sundulannya membuat Ferguson melompat kegirangan.
Gary Neville tak bisa menahan emosi dan mencium Scholes di bibir. Momen itu menjadi viral dan jadi cerita manis di antara fans.
Kemenangan itu menjaga asa gelar United tetap hidup. Namun, mereka akhirnya kalah bersaing dengan Chelsea di akhir musim.
10. Sundulan Kompany yang Krusial (April 2012)
Vincent Kompany mencetak gol sundulan yang membawa City menang 1-0 atas United. Laga ini sangat penting dalam perebutan gelar.
City naik ke puncak klasemen dengan tiga laga tersisa. Mereka akhirnya juara berkat gol dramatis Sergio Aguero di pekan terakhir.
Sundulan Kompany menjadi titik balik sejarah. Sejak itu, City berkembang menjadi kekuatan dominan di Premier League.
11. United Gagalkan Pesta Juara City (April 2018)
Manchester United mengejutkan City dengan comeback spektakuler di Etihad. Padahal, City unggul 2-0 di babak pertama.
Paul Pogba mencetak dua gol sebelum Chris Smalling menambah satu. City harus menunda pesta juara mereka.
Meskipun City akhirnya memastikan gelar seminggu kemudian, kekalahan ini menyakitkan. United berhasil menyelamatkan harga diri mereka di hadapan rival sekota.
Kesimpulan: Derby Manchester yang Tidak Pernah Terlupakan
11 Momen Tidak Terlupakan dalam Derby Manchester adalah sebuah rangkuman dari pertandingan-pertandingan yang penuh drama dan emosi, yang tak hanya mencerminkan persaingan antara dua tim besar, tetapi juga memperlihatkan sejarah yang kaya akan kejayaan dan kejutan. Setiap pertemuan selalu menghadirkan cerita baru, yang menghidupkan semangat penggemar dan menjadikan Derby Manchester sebagai salah satu pertandingan paling dinanti dalam kalender sepak bola. Entah itu melalui gol-gol fantastis, comeback dramatis, atau kemenangan-kemenangan yang mengubah sejarah, Derby Manchester tetap menjadi momen yang tak boleh dilewatkan oleh siapa pun yang mengaku penggemar sepak bola.